Tana Toraja, obortoraja.com- Ketua Fraksi Hanura DPRD Kabupaten Tana Toraja, Andarias Tadan menyoroti minimnya kehadiran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam rapat Badan Anggaran terkait pembahasan rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Perubahan Tahun 2023.
Sorotan itu dilontarkan Andarias Tadan dalam rapat paripurna tentang Laporan Badan Anggaran DPRD Tana Toraja Terhadap Hasil Pembahasan Rancangan KUA APBD Tahun Anggaran 2024 dan Rancangan PPAS APBD Tahun Anggaran 2024 Sekaligus Penandatanganan Nota Kesepakatan Antara Pemerintah Daerah dan DPRD Kabupaten Tana Toraja, Sabtu, 12 Agustus 2023
Rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Tana Toraja, Welem Sambolangi juga dihadiri Wakil Bupati Tana Toraja.
"Pak Wakil Bupati, kami sampaikan, kehadiran OPD selama pembahasan rancangan KUA-PPAS APBD Perubahan Tahun 2023 bersama Badan Anggaran DPRD sangat minim," ujar Andarias Tadan yang juga Anggota Badan Anggaran DPRD Tana Toraja.
Dia mengatakan pembahasan rancangan KUA-PPAS APBD Perubahan 2023 sangat penting terutama terkait Pendapatan Asli Daerah.
"Bagaimana kita mau maksimal meningkatkan PAD sementara OPD pengelolah PAD malas hadir saat pembahasan anggaran di DPRD," ujarnya. (Onix)
